Depok, 15 September 2024 – Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (Pergunu) Cabang Kota Depok menggelar Konferensi Cabang (Konfercab) yang bertema “Guru Mulia; Pembaharu dan Pemersatu Bangsa”. Acara ini berlangsung pada di Yayasan Al Islamiyyah, Sukmajaya, dengan dihadiri oleh para pendidik dan tokoh pendidikan dari berbagai wilayah.
Tema yang diangkat dalam konferensi ini menegaskan pentingnya peran guru sebagai pilar dalam pembangunan bangsa. Wakil Sekretaris Pergunu Kota Depok, Abdul Hakim dalam hal ini menyampaikan bahwa guru memiliki tanggung jawab besar tidak hanya dalam mencerdaskan generasi penerus, tetapi juga dalam menjaga persatuan dan kesatuan bangsa. “Guru adalah pembawa perubahan dan agen persatuan. Melalui pendidikan yang berkarakter, kita bisa melahirkan generasi yang kuat, berwawasan kebangsaan, dan berakhlak mulia,” ungkapnya.
Konfercab kali ini diisi dengan berbagai diskusi dan workshop yang membahas isu-isu terkini dalam dunia pendidikan, termasuk upaya dalam meningkatkan kualitas dan kesejahteraan guru di Kota Depok. Para peserta konferensi juga diajak untuk merumuskan strategi pendidikan yang mampu menjawab tantangan zaman, terutama dalam era digital dan globalisasi yang semakin berkembang.
Acara ini turut dihadiri oleh ketua PP Pergunu yang diwakili oleh Gus Muja'far, perwakilan dari PW Jawa Barat, dan dari PCNU Kota Depok oleh KH Abdul Waidl yang memberikan pandangannya tentang pentingnya peran guru sebagai penggerak perubahan sosial. “Guru tidak hanya berperan sebagai pendidik, tetapi juga sebagai pemersatu bangsa yang mampu menanamkan nilai-nilai toleransi, kebhinekaan, dan semangat kebangsaan kepada para peserta didik,” ujar Gus Waidl sapaan akrab dalam pidatonya.
Kegiatan yang berlangsung di gedung SMP Bina Sejahtera diawali dengan Tawassul dan doa oleh Ustadz Muhammad Ismail pimpinan Pesantren di Sawangan.
